Banyuasin RJ online news.com – Perkebunan menjadi mata pencaharian utama bagi sebagian besar masyarakat khususnya di Kabupaten Banyuasin. dan Kabupaten Banyuasin memiliki komoditi unggulan seperti Karet, Kelapa dan Kelapa Sawit. Hal ini disampaikan Bupati Banyuasin H. Askolani Bersama Wabup H.Slamet Saat meresmikan pabrik kelapa sawit PT. Banyuasin Sawit Lestari dan PT. Banyuasin Mukut Inti milik Andi lau atau lebih dikenal Awi Keneng, Sabtu (19/11).
Bupati Askolani menjelaskan berdasarkan data statistik Tahun 2021 untuk komoditi tanaman Kelapa Sawit seluas 27.536 hektar dengan produksi mencapai 52.513 ton. dan di skala nasional untuk tanaman kelapa sawit seluas 158.689 hektar dengan produksi sebesar 843.751 ton dengan jumlah perusahaan 64 perusahaan. Kemudian untuk mendukung pengelolaan Hasil Tandan Buah Segar ( TBS) yang dihasilkan kebun perusahaan dan kebun rakyat di Kabupaten Banyuasin terdapat 15 unit pabrik Crude Palm Oil (CPO) yang tersebar di wilayah Kabupaten Banyuasin.
“Pemerintah Kabupaten Banyuasin sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan PT. Banyuasin Sawit Lestari dan PT. Banyuasin Mukut Inti yang mau berinvestasi di Kabupaten Banyuasin pada sektor Perkebunan dan Peternakan ayam petelur”, ungkapnya.
Ia menambahkan selain perkebunan, Peternakan juga menjadi salah satu mata pencaharian yang diminati beberapa kalangan masyarakat di Kabupaten Banyuasin. Hal ini sejalan dengan Program Visi Banyuasin Bangkit yaitu GEMAR TUGAS (Gerangan Memelihara Ternak Unggas) Berdasarkan data dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Banyuasin Tahun 2022 Populasi ternak unggas khususnya ayam berada diangka 34.038.438 ekor dengan rincian, ayam buras 2.019.723 ekor, ayam ras pedaging 24.934.563 dan ras ayam petelur 7.027.929 ekor serta produksi Telur ayam ras Petelur sebanyak 110.439.011 ekor dengan jumlah perusahaan dan sudah memiliki izin usaha peternakan. Salah satunya dari perusahaan ayam petelur PT. Banyuasin Mukut Inti.
“Dengan peresmian ini semoga unsur percepatan dan perbaikan ekonomi di Kabupaten Banyuasin khususnya di bidang Perkebunan dan Perternakan sejalan dengan tujuan pembangunan Nasional Yaitu untuk mensejahterakan rakyat”, harapnya.
“Dengan peresmian ini semoga unsur percepatan dan perbaikan ekonomi di Kabupaten Banyuasin khususnya di bidang Perkebunan dan Perternakan sejalan dengan tujuan pembangunan Nasional Yaitu untuk mensejahterakan rakyat”, harapnya.
Sebagai informasi PT. Banyuasin Sawit Lestari adalah pabrik yang menampung dan mengelola hasil produksi sawit kebun inti, plasma serta kebun sekitar lokasi pabrik yang belum atau tidak memiliki pabrik sendiri maupun pabrik yang melebihi kapasitas olah.
PT Banyuasin Mukut Inti adalah Perusahaan Peternakan ayam petelur yang berada di Desa Sumber Rezeki Kecamatan Pulau Rimau dengan luas area 10 hektar dan sudah mengantongi izin peternakan 524/1670/DISBUNNAK/2021.
Selain meresmikan pabrik kelapa sawit PT. Banyuasin Sawit Lestari dan PT. Banyuasin Mukut Inti dalam rangkaian kali ini juga dilakukan pembagian santunan untuk anak yatim piatu, Tasyakuran dan Doa bersama serta Tausiyah agama oleh Ustadz Dr. H. Das’ad Latif, S.Sos., S.Ag., M.Si., Ph.D.
Laporan:(Toto)